MitraBangsa.Online – PT Pertamina (Persero) akan merapikan distribusi LPG 3 kg. Hal ini supaya LPG 3 kg tepat sasaran. VP Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso menerangkan, penyaluran LPG 3 kg saat ini telah sampai ke warung-warung. Padahal, secara resmi penyaluran LPG 3 kg hanya sampai pangkalan.
“Ya kita tahu bahwa LPG ini benar sampai ke warung. Padahal sebenarnya kalau yang resminya hanya sampai pangkalan. Seperti SPBU misalnya, SPBU cuma sampai SPBU. LPG cuma sampai pangkalan,” katanya di Jakarta, Rabu (1/11/2023).
Dia mengatakan, dari segi harga LPG 3 kg di warung relatif lebih mahal. Sementara, di pangkalan, harga LPG 3 kg di pangkalan sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET). Selain itu, dia menuturkan, ketika terjadi isu kelangkaan yang terjadi hanya di warung.
“Kalau di warung kan harganya lebih mahal mungkin di luar HET, sedangkan di pangkalan HET. Makanya kemarin ada isu langka LPG, ternyata di pangkalan itu ada, yang langka itu justru di warung-warung itu, karena mungkin warung entah dapat kiriman dari mana kan,” katanya.
Dia menuturkan, distribusi ke pengecer ini yang akan dirapikan. Meski demikian, pihaknya akan memastikan masyarakat tidak akan kerepotan.
“Iya nanti kita lihat, tapi intinya kita tidak ingin membuat repot masyarakat yang pasti, tapi kita juga ingin tetap merapikan jalur distribusinya supaya jalurnya menjadi lebih tepat sasaran ke masyarakat,” katanya.