MitraBangsa.Online Kabupaten Bekasi – Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan bersama unsur Forkopimda meninjau langsung kegiatan Sortir, Lipat dan Pengepakan Surat Suara Pemilu tahun 2024, di Komplek Pergudangan DC A, Jl Sinyar Timur, Karangsari, Cikarang Timur, pada Rabu, (17/01/2024).
Dalam kegiatan ini Pj Bupati Dani Ramdan berdialog langsung dengan petugas sortir dan lipat didampingi Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Ali Rido dan Ketua Bawaslu Kabupaten Bekasi, Akbar Khadafi. Dani juga menyempatkan berdialog mengenai fasilitas yang dibutuhkan KPU pada proses sortir dan lipat surat suara.
Pj Bupati Dani Ramdan menyampaikan dari hasil peninjauan langsung ke gudang logistik, sudah cukup baik dari sisi keamanan, dan luasnya. Untuk memaksimalkan kenyamanan petugas sorlip ini, Pemkab Bekasi usai berdialog dengan KPU, nantinya akan memfasilitasi pendingin ruangan agar suhu gudang tidak mengganggu petugas.
“Dari hasil peninjauan kami dari tempatnya, sarananya, dan para petugas, saya kira ini sudah memuaskan,” ungkapnya usai meninjau.
Dia berharap, para petugas ini bisa menyelesaikan pekerjaan sorlip sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh KPU Kabupaten Bekasi.
“Mudah-mudahan sesuai jadwal, untuk menuju ke tahap berikutnya, distribusi. Kalau targetnya 14 hari, tapi nanti ada cadangan, 2 atau 3 hari mudah-mudahan bisa,” tuturnya.
Disela berdialog dengan para petugas, dia berpesan agar para petugas bisa menjaga stamina yang stabil. Mengingat udara gedung logistik yang nantinya perlu ditambah pendingin ruangan.
“Jadi tadi saya pesankan, jangan kurang minum yang sudah disediakan oleh KPU, kemudian kalau memang merasa capek jangan memaksakan diri,” ucapnya.
Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Ali Rido menjelaskan berdasarkan proses sorlip yang sudah berjalan selama 6 hari ke belakang, ada beberapa surat suara yang akan di return karena kondisi yang rusak. Pihaknya akan melakukan koordinasi dengan KPU Provinsi Jawa Barat untuk mengganti surat suara yang rusak sebanyak 4.404 lembar.
“Nanti kita buat berita acara ke KPU Provinsi Jawa Barat untuk melakukan penggantian dan berita acara untuk memusnahkan surat suara yang tidak terpakai,” ungkapnya.
Ketua Bawaslu Kabupaten Bekasi, Akbar Khadafi menambahkan pihaknya terus melakukan pengawasan melekat dalam proses sorlip. Pertama pada jumlah surat suara untuk Pemilu 2024, kedua, kemudian ketepatan waktu pelaksanaan sorlip.
“Tadi ketepatan jumlah, waktu, kemudian bagaimana KPU bisa melakukan perencanaan dari cetak sampai dengan pendistribusian kepada pelaksana Ad-Hoc,” jelasnya.
Kemudian, sambung Akbar, pengecekan surat suara Bawaslu juga melakukan mengenai apakah ada kerusakan atau tidak pada surat suara.
