Berita  

Pegawai Koperasi Tewas di Lemari Usai Tagih Utang, Pelaku Ditangkap

Foto Pegawai Koperasi Tewas Dijerat Kerudung saat Tagih Utang di Bekasi
banner 120x600

MitraBangsa.Online – KOTA BEKASI – Seorang wanita berinisial SP, pegawai koperasi, ditemukan tewas dalam lemari di sebuah rumah di kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Senin (3/2). Korban diduga dibunuh saat menagih utang kepada penghuni rumah yang kemudian diketahui sebagai pelaku.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengonfirmasi kejadian tersebut. “Telah ditemukan korban dalam keadaan meninggal dunia di dalam lemari baju terbungkus sprei. Korban SP, seorang perempuan pegawai koperasi,” kata Ade Ary kepada wartawan, Rabu (5/2).

Motif Pembunuhan: Kesal Ditagih Utang

Ade Ary menjelaskan bahwa kejadian bermula ketika korban mendatangi rumah pelaku untuk menagih utang. Namun, pelaku yang berinisial S justru nekat menghabisi nyawa korban dengan mencekik atau menjeratnya menggunakan tali kerudung.

“Korban datang menagih utang, tetapi ketika berbalik badan, pelaku langsung mencekiknya hingga meninggal dunia. Setelah itu, jasad korban dimasukkan ke dalam lemari,” ujar Ade Ary.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar, mengungkapkan bahwa pelaku sempat melarikan diri setelah kejadian. Namun, berkat penyelidikan cepat dari kepolisian, S berhasil ditangkap.

“Dari hasil pemeriksaan, motif pembunuhan ini dipicu oleh rasa kesal pelaku yang tidak bisa membayar utangnya kepada korban. Jumlah utang yang ditagih sebesar Rp3 juta,” kata Onkoseno.

Pelaku Ditahan dan Dijerat Pasal Pembunuhan

Saat ini, pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polres Metro Bekasi. Ia dijerat Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan.

“Saat ini pelaku sudah kami tahan dan akan menjalani proses hukum lebih lanjut,” pungkas Onkoseno.

Kasus ini menambah daftar panjang tindak kejahatan akibat masalah utang-piutang. Masyarakat diimbau untuk menyelesaikan masalah finansial dengan bijak dan mengedepankan solusi tanpa kekerasan.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *