MitraBangsa.Online — Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengungkapkan keresahan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto terkait maraknya tindakan kekerasan dan intimidasi yang dilakukan oleh kelompok tertentu dengan kedok organisasi kemasyarakatan.
Menurut Pratikno, Prabowo menyampaikan kekhawatirannya bahwa perilaku menyerupai premanisme yang dibalut dalam nama ormas dapat merusak tatanan sosial dan keamanan nasional. Ia menegaskan bahwa negara tidak boleh membiarkan praktik-praktik seperti itu terus berlangsung.
“Beliau sangat prihatin dengan fenomena penyalahgunaan organisasi masyarakat yang bertindak di luar koridor hukum, bahkan cenderung melakukan tekanan dan ancaman,” ujar Pratikno dalam pernyataannya.
Isu ini mencuat di tengah sorotan publik terhadap beberapa kejadian belakangan ini yang melibatkan individu atau kelompok yang mengklaim mewakili ormas, namun melakukan tindakan melawan hukum.
Pratikno menambahkan bahwa pemerintah akan terus berupaya memperkuat penegakan hukum dan memastikan seluruh organisasi sipil beraktivitas sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Kita tidak boleh kalah dengan perilaku menyimpang yang justru merusak wajah demokrasi dan kebebasan berserikat,” lanjutnya.
Pernyataan ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga ketertiban umum serta menegaskan bahwa segala bentuk kekerasan tidak bisa ditoleransi, apapun motif maupun atribut yang digunakan.