Kota Bekasi MitraBangsa.Online — Pemerintah Kota Bekasi bersama unsur pimpinan daerah menggelar Apel Kebangsaan sebagai bentuk penguatan peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan dan ketertiban sosial. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Wakil Wali Kota Harris Bobihoe, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Apel dipimpin oleh Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro, dan melibatkan berbagai unsur masyarakat, termasuk Ketua Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) se-Kota Bekasi, Satlinmas, serta perwakilan komunitas dan lembaga sosial warga.
Dalam kegiatan tersebut, seluruh elemen masyarakat dan aparatur pemerintahan menyatakan komitmen bersama untuk menjaga stabilitas wilayah dan suasana kondusif, terutama di tengah dinamika sosial-politik yang berkembang.
Wali Kota Tri Adhianto menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif menjaga situasi aman dan damai di Kota Bekasi. Ia menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor antara warga, pemerintah, dan aparat keamanan sebagai kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang nyaman dan tertib.
“Alhamdulillah, Kota Bekasi tetap dalam kondisi kondusif. Namun, kami tetap mengutamakan pengamanan terpadu, terutama saat ada kegiatan masyarakat seperti aksi demonstrasi. Pemerintah akan terus mendukung melalui program-program nyata, termasuk peningkatan sistem keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas),” ujar Tri.
Tri juga mengungkapkan bahwa Pemkot Bekasi tengah menyiapkan perangkat komunikasi berupa Handy Talky (HT) yang akan terhubung di setiap RW. Langkah ini bertujuan memperkuat respons cepat terhadap potensi gangguan keamanan di tingkat lingkungan.
“Kami memahami bahwa tantangan di Kota Bekasi memerlukan penanganan yang bijak, edukasi yang tepat, dan sosialisasi yang berkelanjutan. Yang terpenting, masyarakat harus yakin bahwa pemerintah dan aparat hadir untuk memberikan rasa aman dan perlindungan,” tambahnya.
Usai pelaksanaan Apel Kebangsaan, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi bersama Forkopimda turut serta dalam pemusnahan sekitar 500 senjata tajam, sebagai simbol nyata komitmen bersama dalam menjaga ketertiban dan keamanan publik.
Melalui kegiatan ini, diharapkan sinergi antar elemen masyarakat terus terjalin erat, memperkuat semangat gotong royong dan solidaritas warga dalam menjaga Kota Bekasi sebagai wilayah yang damai, aman, dan sejahtera.//***ADV
Related posts:
