Kota Bekasi – MitraBangsa.Online Pemerintah Kota Bekasi bersama TNI AD kembali menggelar program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun Anggaran 2025, yang resmi dibuka oleh Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, pada Selasa, 23 Juli 2025. Program tersebut akan berlangsung hingga 21 Agustus 2025, berlokasi di Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya.
Mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Wujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah,” program ini menargetkan pembangunan fisik seperti pengaspalan jalan di 10 titik strategis, peningkatan saluran drainase U-Ditch di 15 lokasi, serta renovasi 15 unit rumah warga yang tergolong tidak layak huni (RTLH).
Dalam pidatonya, Tri Adhianto menegaskan bahwa TMMD bukan sekadar pembangunan fisik semata, melainkan upaya kolaboratif antara pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat dalam mendorong akselerasi pembangunan wilayah secara merata.
“Program ini adalah cerminan nyata dari semangat gotong royong demi meningkatkan taraf hidup warga. Kami ingin hasil dari TMMD ini bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ungkap Tri.
Tri juga berharap pelaksanaan TMMD ini menjadi momentum penguatan hubungan antar lembaga dan masyarakat, guna memperkuat fondasi pembangunan berkelanjutan di Kota Bekasi.
“Melalui TMMD ke-125 ini, kami ingin menumbuhkan kesadaran bersama akan pentingnya keterlibatan seluruh elemen bangsa dalam membangun daerah,” tambahnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 0507/Bekasi, Letkol Arm Krisrantau, S.H., M.I.Pol, menyampaikan bahwa selain kegiatan fisik, TMMD ke-125 juga mencakup program non-fisik seperti penyuluhan, pelatihan, dan edukasi kepada masyarakat setempat.
“TMMD adalah sinergi antara TNI dan pemerintah daerah untuk membangun infrastruktur sekaligus meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Di tahun ini, Kecamatan Mustikajaya menjadi lokasi utama kegiatan,” jelas Dandim.
Upacara pembukaan TMMD turut dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bekasi, Sekretaris Daerah Kota Bekasi, serta para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat. Kegiatan ini memperlihatkan bentuk nyata kerja sama lintas sektor demi menciptakan pembangunan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.//***ADV














