MitraBangsa.Online Surabaya – Harga bahan kebutuhan pokok atau sembako di wilayah Jawa Timur kembali mengalami fluktuasi pada hari ini, Minggu, 18 Mei 2025. Beberapa komoditas penting seperti cabai besar, cabai rawit merah, dan bawang merah mengalami penurunan harga, sementara cabai merah keriting justru mencatatkan kenaikan. Untuk komoditas lainnya, harga terpantau relatif stabil.
Pemantauan harga ini penting diketahui masyarakat karena secara langsung memengaruhi pengeluaran rumah tangga harian. Informasi harga sembako diambil dari Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo) Jawa Timur per pukul 10.29 WIB.
Daftar Harga Sembako Terbaru di Jawa Timur – 18 Mei 2025
Bahan Pokok:
- Beras Premium: Rp 14.506/kg
- Beras Medium: Rp 12.460/kg
- Gula Pasir Putih: Rp 17.139/kg
- Minyak Goreng Curah: Rp 18.729/kg
- Minyak Goreng Kemasan Premium: Rp 20.090/liter
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp 17.390/liter
- Minyak Goreng Minyakita: Rp 16.554/liter
Produk Hewani:
- Daging Sapi Paha Belakang: Rp 119.000/kg
- Daging Ayam Ras: Rp 31.381/kg
- Daging Ayam Kampung: Rp 68.226/kg
- Telur Ayam Ras: Rp 25.815/kg
- Telur Ayam Kampung: Rp 46.875/kg
Produk Susu:
- Susu Kental Manis Bendera (370 gr): Rp 12.412/kl
- Susu Kental Manis Indomilk (370 gr): Rp 12.337/kl
- Susu Bubuk Bendera (400 gr): Rp 41.873/dos
- Susu Bubuk Indomilk (400 gr): Rp 40.953/dos
Bumbu Dapur & Pelengkap:
- Garam Bata: Rp 1.511
- Garam Halus: Rp 9.397/kg
- Bawang Merah: Rp 34.882/kg
- Bawang Putih: Rp 36.138/kg
- Cabai Merah Keriting: Rp 32.054/kg (naik Rp 272 / 0,85%)
- Cabai Merah Besar: Rp 27.905/kg (turun Rp 251 / 0,89%)
- Cabai Rawit Merah: Rp 26.162/kg (turun Rp 546 / 2,04%)
Energi:
- Gas Elpiji (non subsidi): Rp 19.566
Faktor yang Mempengaruhi Perubahan Harga Sembako
Harga sembako tidak lepas dari berbagai faktor yang memengaruhi naik-turunnya harga di pasaran, di antaranya:
- Keseimbangan Permintaan dan Penawaran
Jika permintaan meningkat sementara pasokan stagnan atau berkurang, harga akan naik. Sebaliknya, kelebihan pasokan akan menekan harga turun. - Kondisi Cuaca dan Iklim
Cuaca ekstrem atau musim yang tidak menentu dapat mengganggu produksi pertanian dan menyebabkan kelangkaan, sehingga harga naik. - Kebijakan Pemerintah
Regulasi terkait impor, subsidi, dan perpajakan memengaruhi distribusi dan ketersediaan bahan pokok. - Biaya Produksi dan Transportasi
Kenaikan harga bahan baku, pupuk, dan BBM bisa meningkatkan harga akhir produk di pasaran. - Nilai Tukar Mata Uang
Fluktuasi kurs rupiah terhadap mata uang asing dapat berdampak pada harga barang impor, termasuk bahan pokok. - Inflasi dan Stabilitas Ekonomi
Laju inflasi yang tinggi mendorong kenaikan harga sembako secara umum. - Gangguan Rantai Pasok
Masalah logistik, kemacetan distribusi, hingga pemogokan dapat menimbulkan keterlambatan pengiriman yang berdampak pada ketersediaan dan harga.
Kesimpulan:
Harga sembako di Jawa Timur per 18 Mei 2025 menunjukkan dinamika yang dipengaruhi oleh banyak aspek. Pemantauan rutin dan kebijakan distribusi yang tepat menjadi kunci dalam menjaga stabilitas harga pangan demi daya beli masyarakat.














