MitraBangsa.Online — PT Pertamina (Persero) kembali melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi yang berlaku mulai 1 November 2025. Kenaikan harga kali ini terjadi pada Pertamina Dex dan Dexlite, dua varian BBM berkualitas tinggi yang banyak digunakan kendaraan bermesin diesel.
Berdasarkan informasi resmi dari laman Pertamina, harga Dexlite di wilayah Jabodetabek naik menjadi Rp13.900 per liter, dari sebelumnya Rp13.700 per liter. Sementara Pertamina Dex kini dijual seharga Rp14.200 per liter, naik dari Rp14.000 per liter.
Kenaikan ini merupakan yang kedua secara berturut-turut dalam dua bulan terakhir. Pada Oktober lalu, Dexlite naik dari Rp13.600 (September) menjadi Rp13.700, dan Pertamina Dex dari Rp13.850 menjadi Rp14.000.
Sementara itu, harga BBM jenis Pertamax tetap stabil di angka Rp12.200 per liter, begitu juga Pertamax Green yang masih dijual Rp13.000 per liter, dan Pertamax Turbo tetap di harga Rp13.100 per liter sejak September 2025.
Untuk BBM subsidi dan penugasan, Pertalite masih dijual Rp10.000 per liter, dan Biosolar tetap di harga Rp6.800 per liter, tanpa perubahan.
Penyesuaian harga ini dilakukan dalam rangka implementasi Keputusan Menteri ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022, sebagai revisi atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020. Regulasi tersebut mengatur formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran BBM umum jenis bensin dan solar yang disalurkan melalui SPBU.
Untuk informasi detail dan update harga BBM terbaru, masyarakat dapat mengakses aplikasi atau situs resmi myPertamina.
